1. Tanganku
kerja bagiNya, kakiku mengikutNya; mataku
memandang Yesus; yang kupuji Dialah! Bagi Yesus semuanya,
yang kupuji Dialah! Bagi Yesus semuanya, yang kupuji Dialah!
memandang Yesus; yang kupuji Dialah! Bagi Yesus semuanya,
yang kupuji Dialah! Bagi Yesus semuanya, yang kupuji Dialah!
2. Ya,
sejak kupandang Yesus, kutinggalkan dosaku; pada Dia 'ku terpaut,
Dia Jurus'lamatku. Bagi Yesus semuanya, Dia Jurus'lamatku.
Bagi Yesus semuanya, Dia Jurus'lamatku.
Dia Jurus'lamatku. Bagi Yesus semuanya, Dia Jurus'lamatku.
Bagi Yesus semuanya, Dia Jurus'lamatku.
3. O,
betapa mengagumkan! Maharaja semesta mau memanggilku
sahabat; aku dilindungiNya! Bagi Yesus semuanya aku dilindungiNya!
Bagi Yesus semuanya; aku dilindungiNya!
sahabat; aku dilindungiNya! Bagi Yesus semuanya aku dilindungiNya!
Bagi Yesus semuanya; aku dilindungiNya!
Penulis lagu ini adalah Mary
Dagworthy James. Sejak berusia 13 tahun mary telah mengajar sekolah minggu di
gereja methodist Episcopal. Dia menjadi tokoh terkemuka dalam gerakan Holiness
Wesleyan, membantu Phoebe
Worrell Palmer dan sering memimpin rapat
di Ocean Grove, New Jersey, dan berbagai tempat lainnya. Dia telah menuliskan
sekitar 50 hymne, dan artikel yang ia munculkan mengenai panduan hidup kudus,
Advokat kristen New York, Kontributor, saksi kristen, wanita kristen, dll.
Mary D. James
menulis lagu Bagi Yesus Kuserahkan atau “All for Jesus” dalam judul aslinya
sebagai resolusinya saat Tahun Baru. Saat ia menulis sebuah New Year’s letter
tahun 1871, ia bersukacita dalam efektivitas pekerjaannya bagi Tuhan Yesus pada
tahun sebelumnya. Dia menuliskan “saya telah menulis lebih, berbicara lebih, berdoa
lebih dan berfikir lebih untuk Tuhan Yesus dibandingkan dengan tahun
sebelumnya, ia juga memiliki banyak ketenangan pikiran, yang dihasilkan dari
iman yang kuat dan lebih sederhana di dalam DIA. “Ia juga melihat betapa ia
meningkatkan komitmen kepada Allah memberinya pelanyanan yang lebih baik. “All
for Jesus” adalah ekspresi pribadi dari Mary untuk pengabdian kepada Tuhan, dan
di tahun yang akan datang segala sesuatu yang akan ia lakukan adalah untuk
Kemuliaan Tuhan.
Bait pertama lagu ini berdasarkan ayat Alkitab Roma
12 : 1 (Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan
kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang
hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang
sejati). Oleh karena kemurahan Allah saja Paulus mau memberitakan rahasia Allah
mengenai “Persembahan yang benar”. Dikatakan pada Roma 12 : 1 agar kita
anak-anakNya mempersembahkan TUBUH kita sebagai persembahan yang hidup, yang
kudus, yang berkenan kepada Allah dan juga sebagai rumah Roh Kudus.
Bait
kedua pada lagu ini berdasarkan pada Roma 3 : 16, bait ketiga belum ditemukan
ayatnya, untuk bait keempat berdasarkan firman Tuhan Yohanes 15 : 13 – 15 ; Ibrani
2 : 11. Teks lagu aslinya berjudul All For Jesus memiliki 5 bait, namun pada
Kidung Jemaat hanya terdapat 4 bait saja dengan sedikit perubahan.
Dari
lagu ini mari kita memberikan diri kita sepenuhnya untuk Tuhan saja. Tidak
hanya memberikan tubuh kita sebagai persembahan yang hidup kepada Tuhan, namun
juga mari memberikan hidup kita, hati, perbuatan, dan juga waktu kita menjadi
milik Tuhan Yesus.
GBU.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar