hehehe
karena rencana skripsi mengenai metode Magnetotelluric (MT), jadi januari ini akan banyak postingan seputaran Metode Magnetoteluric baik di segala prosesnya, untuk postingan pertama akan membahas mengenai static shift.
Static shift
adalah salah satu gangguan yang berpotensi muncul pada metode
geolistrik yang menggunakan elektroda. (Cumming dan Mackie, 2010).
Dalam
metode MT, static
shift muncul
dalam bentuk pergeseran kurva TE dan TM dari posisi yang sebenarnya
dalam satu stasiun yang sama seperti yang ditunjukkan gambar di bawah ini :
Kurva MT yang baik akan menghasilkan
kurva TE dan TM yang saling berhimpit karena kedua kurva tersebut
menggambarkan nilai resistivitas batuan pada titik yang sama.
Pergeseran ini mengakibatkan nilai apparent
resistivity
yang didapatkan menjadi tidak akurat dan salah sehingga akan
berpengaruh pada penentuan resistivitas batuan yang sebenarnya.
Selain itu kesalahan nilai apparent
resistivity juga
akan menyebabkan kesalahan dalam menentukan kedalaman penetrasi dari
gelombang EM. Selain periode pengukuran, faktor lain yang
mempengaruhi kedalaman penetrasi gelombang EM adalah resistivitas
rata-rata batuan di daerah penelitian sesuai dengan persamaan skin
depth
gelombang EM.
sumber lainnya :
http://www.geothermal-energy.org/publications_and_services/conference_paper_database.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar