Senin, 30 Desember 2013

Minggu, 29 Desember 2013 "Diperbaharui Oleh Kristus"

DIPERBAHARUI OLEH KRISTUS
(Kolose 3 : 15 -17)

     Syalom dan Selamat Hari Minggu! 

     Rasul Paulus melihat pentingnya pembaharuan dengan ungkapan : meninggalkan manusia lama dan mengenakan manusia baru yang terus-menerus dibaharui (Kolose 3 : 10). Proses pembaharuan dari kebiasaan-kebiasaan manusia lama menuju manusia baru itu perlu dilengkapi dengan adanya hal-hal yang harus dibuang dan hal-hal apa yang perlu dilaksanakan secara terus-menerus. Apa yang dilakukan oleh manusia lama digambarkan melalui sebuah daftar yang gamblang (Kolose 3 : 5, 8, dan 9). Kemudian bagi manusia barupun sebuah daftar tentang apa saja yang harus dilakukan sudah diberikan oleh Paulus (Kolose 3 : 12-15). Pedoman semacam ini amat berguna sebagai panduan hidup kita.
     
     Dalam kehidupan kita sebagai orang yang beriman kepada Kristus, patutlah kita juga berbuat apa yang dikatakan oleh Paulus agar supaya damai sejahtera yang kita terima dari Tuhan Yesus, kita dimampukan untuk memberikan teladan dalam melaksanakan apa yang difirmankan oleh Tuhan, setiap saat kita dapat bersukacita dalam hidup ini hanya karena Tuhan memampukan kita. kita dapat berbuat baik, berfikir dan menyaksikan di dalam perbuatan kita, sehingga orang lain dapat merasakan apa yang telah kita terima dari Tuhan dan dapat dinyatakan dalam hubungan kita sebagai pribadi lepas pribadi, terhadap persekutuan dalam gereja kita dan di tempat kita bekerja. Teladan yang telah dilakukan oleh Tuhan Yesus bagi kita, itulah yang kita andalkan demi nama Tuhan, dan melalui itu juga, orang lain dapat memuliakan Tuhan Yesus dalam memuji Tuhan, dan dapat memberlakukan apa yang telah dilakukan Tuhan Yesus dalam kehidupan setiap harinya. Hati yang selalui diperbaharui oleh Roh Kudus, itulah yang menjadi andalan kita.

     Beberapa hari lagi kita akan meninggalkan tahun 2013 dan kita akan melangkah untuk menjalani tahun 2014. Karena itu marilah kita meninggalkan kebiasaan-kebiasaan atau karekter manusia lama kita dan mau diperbaharui oleh Kristus menjadi karakter manusia baru. Dari orang yang sombong menjadi orang yang rendah hati karena kerendahan hati adalah sikap yang terhormat (gentleman), dari orang yang kasar menjadi orang yang lemah lembut karena kelemahlembutan adalah perhiasan yang terindah (Matius 11 : 29). Dari orang yang berjiwa perang menjadi orang yang berjiwa damai karena damai itu indah. Orang yang tidak mau berdamai adalah orang yang memutuskan jembatan, yang akan dilaluinya sendiri, menyiksa dirinya sendiri dan menciptakan penderitaan dalam dirinya sendiri. Orang yang mau berdamai adalah orang yang membangun jembatan, yang akan dilaluinya sendiri sekaligus melepaskan dirinya dari belenggu penderitaan yang ada dalam hati, jiwa dan pikirannya (Matius 5 : 9). Di mana ada damai di sana ada pengampunan dan di mana ada pengampunan di sana ada rasa bahagia dan ketika kita merasa bahagia kita memperoleh apa yang kita inginkan. RT/2013


SELAMAT HARI NATAL 2013 DAN SELAMAT MENYAMBUT TAHUN BARU 2014



Tidak ada komentar: